Rabu, 17 Agustus 2016

Tantangan Masyarakat Terhadap MEA



     Memang saat sekarang ini masyarakat ekonomi asean (MEA) tidak begitu terasa dampaknya bai kehidupan masyarakat Indonesia. Akan tetapi, beberapa tahun berjalan dengan kehadiran MEA ini akan berdampak buruk pada masyarakat awam. Kenapa ? karena seluruh masyarakat Asean akan bebas mencari kehidupanya di Negara Indonesia ini. Arti kata Masyarakat yang terbiasa bekerja secara tradisional akan kehilangan pekerjaannya dikarenakan politik dari negara lain.


     Contoh saja dalam bidang perdangan, masyarakat membuka warung biasanya hanya mengandalkan strategi berdagang yang kuno tanpa memberi keuntungan-keuntungan lain bagi pelanggan yang berbelanja. kalau saat ini bisa saja pelanggan banyak yang datang. Akan tetapi ketiga Orang luar Negara RI datang dan tinggal untuk berdagang maka masyarakat yang sebelumnya berjualan akan kehilangan pelanggan. Hal ini disebabkan karena : pertama masyarakat asing akan mencoba mengasih reward-reward yang memungkinkan menarik pelanggan lebih banyak. kedua, barang yang dijual pasti akan jauh lebih komplit dan murah. ketiga, pelayanan bagi pelanggan akan ditingkatkan kalau pelanggan semakin banyak. berbeda dengan masyarakat Asli tadi, semakin banyak pelanggan maka ia akan merasa sudah populer dan mengabaikan tata cara pelayanan terhadap pelanggan. ditambah lagi jika masyarakat asing mendirikan alfamarket,minimarket, dll yang akan membunuh pedagang-pedagang kecil disekitarnya.
     Dilain sudut kita pandang dalam pergaulan anak muda. Apabila banyak store-store besar berdiri maka remaja-remaja juga akan semakin naik gengsinya. akibatnya remaja yang berasal dari kalangan bawah akan berusaha dengan cara apapun untuk mencari uang sekalipun dengan cara yang tidak halal bahkan akan marak pidana dikalangan masyarakat.
     Ketika penulis mengikuti pertemuan dengan dinas perhubungan provinsi sumatra barat, disana mereka menjelaskan tentang dampak dari MEA ini. Disana beliau menjelaskan Ketika MEA terlaksana , secara tidak langsung akan memudahkan bagi pengedar obat terlarang masuk ke negara kita NKRI ini. Disitu remaja-remaja yang emosinya belum terkendali dengan baik akan semakin mudah terpengaruh serta kejahatan lainnya seperti sex bebas, perjudian, dll.
    Dengan melihat situasi yang seperti itu, Penulis menghimbau bagi masyarakat yang pernah membaca artkel ini penulis berpesan supaya pembaca memahami dan mempertimbangkan hal-hal berikut :
- lebih mendekatkan anak-anaknya untuk lebih mengenal sang pencipta
- bagi yang bisa menguasai dunia informasi harus mengajarkan keluarga, kerabat, teman serta tetangga untuk mengenalkan dunia informasi dan mengarahkan cara penggunaanya supaya tidak terjadi Gaptek dan salah penggunaan bagi yang belajar
- tanamkan kepada anak prinsip wirausaha karena wirausaha adalah satu-satunya sepak terjang menghadapi ekonomi yang sulit ini


Tidak ada komentar:

Posting Komentar